selamat yaa buat kakak- kakak kelas yang udah LULUS !
gue berdoa buat mereka supaya hidup nya pada makin bener hehe :)
buat yang ga lulus, tenang aja ka, Tuhan tau yang terbaik buat kalian. cb koreksi diri dan berdoa sama Tuhan.. kalian selalu berharga di mataNYA.
besok classmid doang, gue dance loh besok hehehe. ayoo liat2 gue !
ahahahaha bodoh ahh .
Tuesday, June 16, 2009
Latihan nyanyi
LATIHAN DASAR UNTUK BERNYANYI DENGAN BAIK DAN BENAR
Pada umumnya orang berpendapat bahwa menjadi penyanyi adalah karena bakat sejak lahir. Bagi orang yang merasa tak memiliki bakat tersebut tentu akan menjadi pesimis dan membiarkan sebuah kesempatan berlalu begitu saja. Namum benarkah anggapan masyarakat tersebut?
Menurut survey dari orang-orang sukses dan menjadi ahli di bidangnya, bakat hanya sebagian kecil peranannya, bahkan ada yang tidak memasukan sebagai kunci sukses mereka. Resep berhasilnya adalah belajar, berlatih, mengembangkan potensi yang ada dalam dirinya, tak lupa selalu berdoa. Termasuk dalam menyanyi. Walaupun bakat dianggap sebagai modal awal untuk orang dapat melangkah, tak dapat dipungkiri peranan latihan sangatlah besar.
Sebenarnya berlatih menyanyi sudah diajarkan sejak masih bayi. Disengaja atau tidak, para orang tua umumnya memperkenalkan nyanyian kepada si anak, sewaktu masih bayi. Kemudian setelah dapat berbicara mereka mengajarkan menyanyi. Bernyanyi secara benar pada umumnya dapat dimulai pada usia 8 tahunan. Karena pada usia tersebut, anak bisa diajak belajar serius dan dapat mengerti perintah-perintah yang bersifat teknis. Bagi anda yang ingin belajar bernyanyi, nah, berikut ini ada 5 langkah praktis untuk bisa menyanyi dengan baik dan benar :
1. Teknik Pernafasan (Ini merupakan motor penggerak)
Dalam bernyanyi, pernafasan itu sangat penting karena bernafas dengan baik akan sangat membantu dalam membentuk suara serta dapat memenuhi prasering atau panjang dan pendeknya suatu kumpulan nada seperti yang diminta oleh pencipta lagu.
Ada bermacam-macam pernafasan, yaitu :
a. Pernafasan CLAVICULAIR (dengan memakai pundak)
b. Pernafasan COSTROL (dengan dada)
c. Pernafasan DIAFRAGMA (ini yang paling baik)
Proses atau cara melatih pernafasan yan baik :
• Tarik nafas atau hirup nafas anda dalam 8 hitungan (8 detik) : 1 2 3 4 5 6 7 8
• Tahan nafas saudara dalam 4 hitungan (4 detik) : 1 2 3 4
• Keluarkan nafas saudara dengan berdesis dalam 8 hitungan : 1 2 3 4 5 6 7 8
Bisa juga hal itu disebut 8 4 8 karena menghirup nafas dalam 8 hitungan, menahan nafas dalam 4 hitungan dan mengeluarkan nafas dalam 8 hitungan. Lakukan latihan itu berulang-ulang, dan saat mengeluarkan nafas, desis anda bisa diganti dengan mengucapkam mo atau me atau mu, dll.
2. Intonasi (Penguasaan Notasi)
Intonasi adalah pembidik nada yan tepat atau menyanyikan nada dengan tepat. Untuk bisa memiliki intonasi yang baik, kita sebaiknya berlatih dengan alat music seperti piano atau keyboard supaya nada yang kita mainkan pasti dan terkontrol. Tapi hal ini dapat diakali jika kita tidak memiliki alat music tersebut. Kita bisa merekam suara piano tersebut di handphone kita dan kita dapat pelajari sewaktu-waktu. Contoh: Kita dapat memainkan tangga nada C kemudian D dan E secara berurutan di piano atau gitar(mungkin kita bisa minta teman kita untuk memainkannya), kemudian kita rekan di handphone. Nada yang dapat direkam mungkin adalah sebagai berikut.
Secara Ascending Do Re Mi Fa Sol La Si Do dan Descending yaitu Do Si La Sol Fa Mi Re Do atau
Secara Ascending Do Mi Re Fa Mi Sol Fa La Sol Si La Do Si dan dan Descending yaitu Do La Si Sol La Fa Sol Mi Fa Re Mi Do. Anda bisa melakukan variasi lain misalnya
Do Re Mi Fa Re Mi Fa Sol Mi Fa Sol La Si Sol La Si Do dan Descending Do Si La Sol Si La Sol Fa La Sol Fa Mi Sol Fa Mi Re Fa Mi Re Do
3. Irama, Birama & Tempo
Seorang penyanyi yang baik seharusnya belajar untuk bisa menguasai bermacam-macam irama atau jenis aliran music seperti : Chaca, Pop, Waltz dan sebagainya. Dia juga harus mengetahui birama lagu, apakah 4/4, ¾ atau 2/4, dan mesti mengikuti tempo (lambat-cepat) lagu sesuai dengan yang diminta pencipta.
4. Penguasaan Artikulasi (pengucapan kata)
Seorang penyanyi selain harus menguasai dan mengahfalkan syair (lirik) lagu dengan baik, juga harus mengucapkan kata-katanya dengan jelas dan tegas. Untuk membantu agar dapat memberi “jiwa” pada lagu tersebut, harus juga memahami isi dan maksud yangterkandung dalam lagu. Ada beberapa cara praktis untuk meningkatkan artikulasi anda, yaitu dengan mengucapkan vocal : A I U E O
5. Tehnik Vibrasi
Vibrasi adalah suatu bentuk suara yang bergetar dan bergelombang dalam tehnik oleh vocal, vibrasi ini merupakan tahap finishing. Fungsinya biar terdengar lebih merdu dan indah. Kalau mau tahu contoh vibrasi yaitu ketika seseorang tertawa terbahak-bahak, suara akan terdengar bergetar dan bergelombang. Kemudian dalam dunia tarik suara, bentuk dasar tersebut dikembangkan menjadi sebuah tehnik dalam bernyanyi yang disebut vibrasi.
Selain hal-hal diatas, ada hal lain yang harus diperhatikan, yaitu sikap tubuh dalam bernyanyi, baik dalam latihan maupun pada saat kita sedang tampil di panggung/podium. Mengapa sikap tubuh sangat berpengaruh pada sirkulasi nafas yang merupakan unsure penting dalam bernyanyi. Sikap ini harus dilatih, baik sikap duduk maupun sikap berdiri. Wah, banyak sekali yang harus diperhatikan untuk bisa bernyanyi dengan baik ya ? oke ? selamat belajar dan berlatih menyanyi memuji Tuhan kita dengan cara yang lebih baik dan benar.
Pada umumnya orang berpendapat bahwa menjadi penyanyi adalah karena bakat sejak lahir. Bagi orang yang merasa tak memiliki bakat tersebut tentu akan menjadi pesimis dan membiarkan sebuah kesempatan berlalu begitu saja. Namum benarkah anggapan masyarakat tersebut?
Menurut survey dari orang-orang sukses dan menjadi ahli di bidangnya, bakat hanya sebagian kecil peranannya, bahkan ada yang tidak memasukan sebagai kunci sukses mereka. Resep berhasilnya adalah belajar, berlatih, mengembangkan potensi yang ada dalam dirinya, tak lupa selalu berdoa. Termasuk dalam menyanyi. Walaupun bakat dianggap sebagai modal awal untuk orang dapat melangkah, tak dapat dipungkiri peranan latihan sangatlah besar.
Sebenarnya berlatih menyanyi sudah diajarkan sejak masih bayi. Disengaja atau tidak, para orang tua umumnya memperkenalkan nyanyian kepada si anak, sewaktu masih bayi. Kemudian setelah dapat berbicara mereka mengajarkan menyanyi. Bernyanyi secara benar pada umumnya dapat dimulai pada usia 8 tahunan. Karena pada usia tersebut, anak bisa diajak belajar serius dan dapat mengerti perintah-perintah yang bersifat teknis. Bagi anda yang ingin belajar bernyanyi, nah, berikut ini ada 5 langkah praktis untuk bisa menyanyi dengan baik dan benar :
1. Teknik Pernafasan (Ini merupakan motor penggerak)
Dalam bernyanyi, pernafasan itu sangat penting karena bernafas dengan baik akan sangat membantu dalam membentuk suara serta dapat memenuhi prasering atau panjang dan pendeknya suatu kumpulan nada seperti yang diminta oleh pencipta lagu.
Ada bermacam-macam pernafasan, yaitu :
a. Pernafasan CLAVICULAIR (dengan memakai pundak)
b. Pernafasan COSTROL (dengan dada)
c. Pernafasan DIAFRAGMA (ini yang paling baik)
Proses atau cara melatih pernafasan yan baik :
• Tarik nafas atau hirup nafas anda dalam 8 hitungan (8 detik) : 1 2 3 4 5 6 7 8
• Tahan nafas saudara dalam 4 hitungan (4 detik) : 1 2 3 4
• Keluarkan nafas saudara dengan berdesis dalam 8 hitungan : 1 2 3 4 5 6 7 8
Bisa juga hal itu disebut 8 4 8 karena menghirup nafas dalam 8 hitungan, menahan nafas dalam 4 hitungan dan mengeluarkan nafas dalam 8 hitungan. Lakukan latihan itu berulang-ulang, dan saat mengeluarkan nafas, desis anda bisa diganti dengan mengucapkam mo atau me atau mu, dll.
2. Intonasi (Penguasaan Notasi)
Intonasi adalah pembidik nada yan tepat atau menyanyikan nada dengan tepat. Untuk bisa memiliki intonasi yang baik, kita sebaiknya berlatih dengan alat music seperti piano atau keyboard supaya nada yang kita mainkan pasti dan terkontrol. Tapi hal ini dapat diakali jika kita tidak memiliki alat music tersebut. Kita bisa merekam suara piano tersebut di handphone kita dan kita dapat pelajari sewaktu-waktu. Contoh: Kita dapat memainkan tangga nada C kemudian D dan E secara berurutan di piano atau gitar(mungkin kita bisa minta teman kita untuk memainkannya), kemudian kita rekan di handphone. Nada yang dapat direkam mungkin adalah sebagai berikut.
Secara Ascending Do Re Mi Fa Sol La Si Do dan Descending yaitu Do Si La Sol Fa Mi Re Do atau
Secara Ascending Do Mi Re Fa Mi Sol Fa La Sol Si La Do Si dan dan Descending yaitu Do La Si Sol La Fa Sol Mi Fa Re Mi Do. Anda bisa melakukan variasi lain misalnya
Do Re Mi Fa Re Mi Fa Sol Mi Fa Sol La Si Sol La Si Do dan Descending Do Si La Sol Si La Sol Fa La Sol Fa Mi Sol Fa Mi Re Fa Mi Re Do
3. Irama, Birama & Tempo
Seorang penyanyi yang baik seharusnya belajar untuk bisa menguasai bermacam-macam irama atau jenis aliran music seperti : Chaca, Pop, Waltz dan sebagainya. Dia juga harus mengetahui birama lagu, apakah 4/4, ¾ atau 2/4, dan mesti mengikuti tempo (lambat-cepat) lagu sesuai dengan yang diminta pencipta.
4. Penguasaan Artikulasi (pengucapan kata)
Seorang penyanyi selain harus menguasai dan mengahfalkan syair (lirik) lagu dengan baik, juga harus mengucapkan kata-katanya dengan jelas dan tegas. Untuk membantu agar dapat memberi “jiwa” pada lagu tersebut, harus juga memahami isi dan maksud yangterkandung dalam lagu. Ada beberapa cara praktis untuk meningkatkan artikulasi anda, yaitu dengan mengucapkan vocal : A I U E O
5. Tehnik Vibrasi
Vibrasi adalah suatu bentuk suara yang bergetar dan bergelombang dalam tehnik oleh vocal, vibrasi ini merupakan tahap finishing. Fungsinya biar terdengar lebih merdu dan indah. Kalau mau tahu contoh vibrasi yaitu ketika seseorang tertawa terbahak-bahak, suara akan terdengar bergetar dan bergelombang. Kemudian dalam dunia tarik suara, bentuk dasar tersebut dikembangkan menjadi sebuah tehnik dalam bernyanyi yang disebut vibrasi.
Selain hal-hal diatas, ada hal lain yang harus diperhatikan, yaitu sikap tubuh dalam bernyanyi, baik dalam latihan maupun pada saat kita sedang tampil di panggung/podium. Mengapa sikap tubuh sangat berpengaruh pada sirkulasi nafas yang merupakan unsure penting dalam bernyanyi. Sikap ini harus dilatih, baik sikap duduk maupun sikap berdiri. Wah, banyak sekali yang harus diperhatikan untuk bisa bernyanyi dengan baik ya ? oke ? selamat belajar dan berlatih menyanyi memuji Tuhan kita dengan cara yang lebih baik dan benar.
Samakan nada
SAMAKAN NADA DAN TAMBAHKAN UDARA
Pada saat bernyanyi solo, kita dapat bernyanyi dengan lantang dan kencang (tentu saja dengan estetika dan teknik yang benar). Contoh bernyanyi solo di Ibadah tentu saja sering dilakukan oleh seorang WL. Bernyanyi lantang dan tegas tentu saja wajib dilakukan untuk mempertegas suara dan sebagai penanda bahwa pelayan tersebut adalah Leadernya.
Terkadang, teknik bernyanyi solo ini terbawa pada saat pelayan tersebut bernyanyi sebagai Singer. Suara singer harus kalah dengan WL, agar jelas siapa yang dominan. Pada saat bernyanyi sebagai singer, kita tidak boleh mengeluarkan suara yang lantang atau penuh penegasan/aksen. Suara yang keluar harus ditahan agar lebih bisa menyatu dengan suara singer yang lain. Pada saat menyanyikan suara satu (menyanyikan lagu dengan nada sebenarnya tanpa pecah suara), suara singers harus terdengar satu, tanpa ada suara yang menonjol (tentu saja suara pria otomatis berbeda dengan suara singer wanita). Pada awalnya mungkin akan sedikit sulit, tapi semakin lama pasti semakin mahir dalam melakukannya.
Setidaknya ada 2 hal yang bisa dilakukan oleh para singer agar suara mereka menyatu dengan singer lain.
Samakan Nada
Seorang singer harus mengetahui dengan tepat nada-nada dari sebuah lagu. Untuk itu singer tersebut haruslah pernah mendengarkan lagu tersebut dalam versi asli ( melalui CD atau DVD). Seorang singer tidak dianjurkan untuk melakukan improvisasi terhadap nada lagu, karena nada yang dikeluarkan akan berbeda dengan singer yang lain (lain halnya jika improvisasi tersebut memang sudah dibicarakan dan dilukan bersama).
Tambahkan udara
Dalam bernyanyi sebagai singer, seorang singer sebaiknya (bahkan wajib) menambahkan udara pada nyanyiannya sehingga suara menjadi tidak lantang. Selain itu, dengan menambahkan udara, seorang singer dapat lebih mudah menyamakan suara dengan singer yang lain.
Penyamaan nada dan penambahan udara ini adalah teknik dasar dalam bernyanyi berkelompok. Diharapkan semua singer agar mempelajari teknik ini dengan baik.
Pada saat bernyanyi solo, kita dapat bernyanyi dengan lantang dan kencang (tentu saja dengan estetika dan teknik yang benar). Contoh bernyanyi solo di Ibadah tentu saja sering dilakukan oleh seorang WL. Bernyanyi lantang dan tegas tentu saja wajib dilakukan untuk mempertegas suara dan sebagai penanda bahwa pelayan tersebut adalah Leadernya.
Terkadang, teknik bernyanyi solo ini terbawa pada saat pelayan tersebut bernyanyi sebagai Singer. Suara singer harus kalah dengan WL, agar jelas siapa yang dominan. Pada saat bernyanyi sebagai singer, kita tidak boleh mengeluarkan suara yang lantang atau penuh penegasan/aksen. Suara yang keluar harus ditahan agar lebih bisa menyatu dengan suara singer yang lain. Pada saat menyanyikan suara satu (menyanyikan lagu dengan nada sebenarnya tanpa pecah suara), suara singers harus terdengar satu, tanpa ada suara yang menonjol (tentu saja suara pria otomatis berbeda dengan suara singer wanita). Pada awalnya mungkin akan sedikit sulit, tapi semakin lama pasti semakin mahir dalam melakukannya.
Setidaknya ada 2 hal yang bisa dilakukan oleh para singer agar suara mereka menyatu dengan singer lain.
Samakan Nada
Seorang singer harus mengetahui dengan tepat nada-nada dari sebuah lagu. Untuk itu singer tersebut haruslah pernah mendengarkan lagu tersebut dalam versi asli ( melalui CD atau DVD). Seorang singer tidak dianjurkan untuk melakukan improvisasi terhadap nada lagu, karena nada yang dikeluarkan akan berbeda dengan singer yang lain (lain halnya jika improvisasi tersebut memang sudah dibicarakan dan dilukan bersama).
Tambahkan udara
Dalam bernyanyi sebagai singer, seorang singer sebaiknya (bahkan wajib) menambahkan udara pada nyanyiannya sehingga suara menjadi tidak lantang. Selain itu, dengan menambahkan udara, seorang singer dapat lebih mudah menyamakan suara dengan singer yang lain.
Penyamaan nada dan penambahan udara ini adalah teknik dasar dalam bernyanyi berkelompok. Diharapkan semua singer agar mempelajari teknik ini dengan baik.
Tuesday, June 9, 2009
Ujian Selesai
akhirnya tinggal besok dan ujian semua selesai. over all ujiannya sukses haha entah sih gimana nanti nilainya, yg pasti gue udah lakuin bagian gue, selebihnya biar Tuhan :) dikit lagi kelas 3, hiii gimana yaa rasanya di kelas 3?? katanya sih bakal jadi sweet memories banget, yah semoga aja.. tapi ngeri juga ujiannya, apalagi UAN haduu gimana lagi itu, yah intinya fokus deh di kelas 3 nanti.
Thursday, June 4, 2009
try to be the best
hari ini adalah hari pertama gue ujian kenaikan kelas, oh GOD smoga nilainya bagus deh heheh :) tadi bahasa Indonesia sama sosiologi, b.Ind lancarr sementara sosio oh tidak awalnya gue hampir nyerah tapi cm satu yang Tuhan bilang, "gin kalo lo percaya sn gue, gue bs kasih yg terbaik buat lo, tapi kalo lo tanya temen lo berarti lo ga percaya kalo gue sanggup bantu lo.." cm itu yg gue denger, so dengan penuh rasa percaya heehe gue kerjain smua sendiri, gue percaya Tuhan bantu gue. I trust it! I'll try to be the best for You, Lord..
Subscribe to:
Posts (Atom)